Salah satu yang paling banyak kehilangan uangnya adalah Carlos Slim, honorary chairman perusahaan telekomunikasi Meksiko - America Movil (AMX).
Seperti dikutip dari Forbes (9/5/2012), Slim kehilangan US$ 4,5 miliar (Rp 41,1 triliun) dari total saham AMX yang diperdagangkan di bursa Amerika Serikat hari ini. Ini merupakan rekor tertinggi dalam sejarah Forbes Real-Time Billionaires. Saham AMX 'terjun bebas' sebanyak 9,63%.
Kemerosotan ini terjadi karena pasar bereaksi negatif setelah beredar berita America Movil akan mengajukan penawaran akuisisi tambahan perusahaan telekomunikasi Belanda, KPN sebesar 23,5% di harga 8 euro (Rp 97.000) per lembar sahamnya. Sebelumnya AMX sudah memiliki 4,5% saham KPN.
Bernard Arnault, Chairman dan CEO LVMH (LVMUY) berada di posisi kedua. Konglomerat produsen tas mewah Louis Vuitton itu kehilangan US$ 1,17 miliar (Rp 10,7 triliun) setelah saham LVMUY turun 2,97%.
Retailer di seluruh dunia merasakan dampaknya ketika semua investor LVMUY mengalihkan perhatian pada Yunani. Mereka takut seluruh zona Eropa akan terpengaruh ketidakstabilan politik di Yunani.
Di tengah kondisi pasar yang 'berdarah-darah', Google (GOOG) merupakan pemenang terbesar hari ini. Meski masih tidak stabil akibat sengketa hukum dengan Oracle yang berlarut-larut, saham Google naik 86% menjadi US$ 612,79 (Rp 5,6 juta) per lembarnya.
CEO Larry Page dan co-founder Sergey Brin berada di posisi pertama dan kedua. Masing-masing meraup kenaikan untung jadi US$ 136,97 juta (Rp 1,25 triliun) dan Rp 134,35 juta (Rp 1,22 triliun).
Sumber : detik.com
Blogger Comment
Facebook Comment