Jakarta -
Banyak penasihat karier yang menyarankan permintaan kenaikan gaji
agar penghasilan bertambah. Bukan hanya supaya banyak uang, hal itu
memang patut dilakukan karena menyangkut nilai Anda sebagai seorang
pekerja. Namun meminta naik gaji bukan hal yang mudah. Kebanyakan orang
akan merasa canggung atau kurang nyaman. Sedang memikirkan strategi
terbaik untuk mengajukannya? Simak lima tips berikut ini:
1. Latihan
Practice
makes perfect. Agar pengajukan kenaikan penghasilan bisa berjalan
lancar latihanlah sebelumnya. Menurut ahli karier Lisa Andrews, Ph.D.
menyiapkan permintaan naik gaji mirip dengan wawancara kerja. Ia pun
menyarankan untuk memikirkan beberapa skenario situasi, misalnya ketika
hal tersebut diterima dan jika tidak. Jika bisa ajak salah satu rekan
yang sudah pernah melakukannya untuk berlatih bersama.
"Mempraktekan
beberapa skenario lagi dan lagi tentu akan menolong mensukseskan
negosiasimu karena kamu sudah mengatakan kata-katanya dengan kencang.
Ketika kamu melakukannya (latihan) dan kamu mendengar dirimu sendiri
mengatakannya, kamu akan menjadi negosiator yang lebih efektif," ungkap
career services manager tersebut kepada Time.
2. Riset Nilai Sendiri
Saat
minta naik gaji tentu Anda akan sudah menyiapkan kisaran angka yang
diharapkan. Sebelumnya, lakukanlah riset terlebih dahulu mengenai gaji
rekan-rekan sekitar atau yang selevel dengan Anda di luaran sana.
Kemudian sesuaikan pula dengan prestasi dan kontribusi selama di sana.
Dianjurkan agar Anda tidak menetapkan 'harga' yang terlampau tinggi yang
membuat pengajuan ditolak. Atau terlalu rendah yang justru merugikan.
3. Pasang Strategi Ini
Ketika
negosiasi berikanlah jangkauan angka. Namun lakukanlah dengan sedikit
strategi agar Anda bisa mendapat apa yang diinginkan. Yakni dengan
menetapkan angka yang diharapkan sebagai angka minimumnya. Misalnya Anda
menginginkan gaji Rp 5 juta, sampaikan pada atasan bahwa Anda minta
kenaikan gaji di angka sekitar Rp 5 juta hingga Rp 7 juta. Metode ini
sudah terbukti efektif.
4. Bukan Hanya Gaji
Naik
gaji memang penting. Namun jangan hanya fokus pada uang namun juga
fasilitas lainnya seperti asuransi, cuti, tunjangan, dan lain-lain.
Ketika penghasilan meningkat seharusnya fasilitas atau keuntungan kantor
juga menyesuaikan. Untuk itu, jangan lupakan hal tersebut ketika
negosiasi.
5. Jangan Pakai Emosi
Anda
mungkin merasa takut tidak diterima kerja ketika negosiasi gaji dengan
angka tinggi. Namun hal tersebut tidak dianjurkan. Sebaiknya
kesampingkan emosi atau rasa canggung Anda ketika menyangkut hak
finansial. Andalksan saja riset mengenai kisaran penghasilan di industri
Anda dan prestasi-prestasi yang sudah dibuat.
Sumber : detik
Blogger Comment
Facebook Comment