Penjualan Motor Turun, Suzuki Indonesia Diultimatum Jepang?

G+

Jakarta - Pada Agustus 2016 lalu, Suzuki menutup pabrik motor di Malaysia karena penjualannya yang terus menurun. Beredar kabar, Suzuki Indonesia mendapat ultimatum jika penjualannya dalam dua tahun terus menurun, hal serupa akan dilakukan disini.

PT Suzuki Indomobil Sales selaku Agen Pemegang Merek (APM) Suzuki menegaskan hal tersebut tidak benar.

"Darimana itu kabarnya? Itu saya baru tahu itu bohong ya, rumor," kata Marketing Division PT Suzuki Indomobil Sales, Seiji Itayama, di Jakarta.

Menurutnya di Malaysia bukan tutup secara keseluruhan, namun hanya pabriknya saja. Disana penjualan masih terus berlanjut.

Baca Juga : Suzuki GSX-R dan GSX-S 125 untuk Eropa Diproduksi di Indonesia


"Yang kedua kaitan dengan Malaysia ya itu bukan tutup, kita akui ya itu pabrik kita tutup pasti tapi penjualan motor masih lanjut," tutur Itayama.

Tahun ini PT Suzuki Indomobil Sales ingin semakin membuktikan keseriusannya di pasar Indonesia dengan terus mengembangkan jaringan layanan purna jualnya di 2017 ini. Meski banyak bengkel yang tutup namun pihaknya sudah menyiapkan mitra-mitra bengkel di seluruh Indonesia.

"Ya kita bekerja sama dengan beberapa bengkel, kita juga menjalin khususnya mantan-mantan mekanik kita juga yang mereka jadi mereka buka sendiri segala macam, targetnya 200an bengkel mitra, menginduk kepada main diler secara servis dan spare part ada," kata Dept. Head Marketing & Sales 2W, PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) Yohan Yahya.

Meski begitu, jaringan mitra tersebut masih fokus berada di pulau Jawa. Semua mitra bengkel tersebut mendapat label resmi dari Suzuki untuk menarik konsumen.

"Dominan masih banyak di Jawa ya ya bukan tidak mungkin kalau mereka besar ya jadi satu jaringan kita juga, memang mereka bisa melayani servis itu yang kita kejar juga kalau nggak ada trademark (Authorized Suzuki) itu kan ada keraguan dari konsumen tapi kan ada trademark itu kan konsumen jadi yakin," lanjut Yohan.

Ditargetkan hingga Maret 2017 ini ada kenaikan mitra bengkel sebanyak 100 seiring dengan diluncurkannya produk baru di segmen sport yaitu GSX-S dan GSX-R.


Baca Juga : Suzuki: GSX-R 150 Lebih Diminati Ketimbang GSX-S

"Bengkel mitra sampai Maret akan berkembang sampai 300 tahun ini, kita harapkan ada produk baru dan akan nambah lagi. Saya lihat jaringan Suzuki agak demotivate ya jadi kalau tidak untung pasti tutup, ya mudah-mudahan tahun ini berkembang lagi di beberapa kota baru," sambung Marketing Division PT Suzuki Indomobil Sales, Seiji Itayama.


Sumber : detik

Follow Us :

About Ambar Syahputra Siregar

    Blogger Comment
    Facebook Comment