Dunianews.com - Meskipun dikenal sebagai negeri petro dollar, Uni Emirat Arab tak
neko-neko dalam urusan pilihan ponsel. Pengguna ponsel di negara ini
masih setia dengan ponsel Nokia lawas dengan OS Symbian.
Seperti yang dilansir oleh ZDNet (13/5), diketahui bukanlah iPhone,
BlackBerry, atau handset Android yang menjadi pilihan utama para
pengguna ponsel di negeri tersebut. Namun mereka cenderung memilih Nokia
1280, ponsel Nokia untuk kalangan bawah yang diluncurkan 2010 lalu.
Nokia 1280 yang masih menggunakan layar monokrom ini pun menjadi
pilihan hampir bagi 50 persen lebih pengguna di sana. Di bawahnya, baru
bisa disusul oleh iPhone 4S.
Angka yang dicatat oleh iPhone 4S sendiri pun masih belum bisa
dibilang memuaskan di sana. Mereka masih kalah dengan gabungan penjualan
dari BlackBerry dan Samsung yang mampu menguasai 11 persen pasar di
UEA.
Sebenarnya, untuk bisa memasukkan sebuah perangkat telekomunikasi di
UEA sendiri memang dikenal sangat sulit. Nokia saja baru bisa memasukkan
dua ponsel dengan alasan dukungan jaringan di Uni Emirat Arab yang
diatur oleh Telecommunications Regulatory Authority (TRA).
Meski begitu, petinggi TRA memilih sudut pandang lain. Menurut
mereka, hal ini karena karakteristik pengguna di UEA yang cukup unik.
"Laporan ini menunjukkan adanya sudut pandang menarik dari pasar
ponsel di UEA yang memiliki karakteristik unik dan berbeda. Ini juga
merefleksikan ekosistem dinamis yang menunjukkan bahwa ponsel biasa
masih bisa berkembang dengan smartphone di tengah perkembangan industri
telekomunikasi," sebut HE Mohamed Nasser Al Ghanim, Dirjen TRA.
Nokia sendiri sebenarnya sudah lama meninggalkan pengembangan
perangkat berbasis Symbian OS. Hal ini karena pergeseran pasar yang
lebih tertarik mencari perangkat pintar seperti smartphone.
Sumber : merdeka.com
Blogger Comment
Facebook Comment