China Segera Kembalikan Drone Bawah Laut AS

G+


Jakarta, Dunianews.Net -- China menyetujui untuk mengembalikan drone bawah laut milik Amerika Serikat (AS) yang disita saat berada di perairan internasional pada pekan ini.

Juru Bicara Pentagon Peter Cook mengatakan pihaknya sudah mendaftarkan keberatan pemerintah terhadap penyitaan yang dilakukan oleh negara Tirai Bambu tersebut.

“Melalui keterlibatan langsung dengan otoritas China, kami memeroleh pemahaman bahwa China akan mengembalikan UUV kepada Amerika Serikat,” kata Cook seperti dilansir CNN.com, Sabtu (17/12).

Walaupun demikian, Cook tak memberikan detail mengenai kapan atau bagaimana drone bawah laut itu akan dikembalikan. UUV adalah unmanned underwater vehicles atau yang dikenal sebagai drone nirawak bawah laut.

Menteri Pertahanan China sebelumnya menyatakan pihaknya memutuskan untuk mengembalikan drone tersebut namun mengkritik AS karena ‘membesar-besarkan’ masalah tersebut.

Juru Bicara Kementerian Pertahanan China menyatakan China dan AS sudah berkomunikasi tentang proses tersebut, namun menyesalkan aksi AS secara sepihak yang ‘membesar-besarkan’ masalah.

Dia juga menyatakan China akan menentang setiap aksi pemerintah AS yang menempatkan kapal dan pesawat untuk melakukan pengintaian untuk menghadapi negaranya. “China akan tetap waspada terkait dengan aktivitas AS dan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melawan,” kata Yujun.

Penyitaan itu berlangsung pada pekan ini di perairan internasional di Laut China Selatan, atau sekiatr 100 mil dari pelabuhan Filipna di Subic Bay. Usai disita, AS menyebut sebagai aksi oleh China adalah tak sah.


Sumber : CNN Indonesia
Follow Us :

About Ambar Syahputra Siregar

    Blogger Comment
    Facebook Comment