Kabid Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo mengatakan perampokan tersebut terjadi di jalan lintas timur Sumatera di Kecamatan Minas, Siak.
Truk tronton yang dibawa kabur itu milik PT Bina Sawit Nusantara yang dikemudikan Azmi (63), warga Kabupaten Kampar. Peristiwa perampokan ini terjadi akhir pekan lalu.
Saat melintas, truk tronton bermuatan kernel atau inti sawit sebanyak 30 ton dengan tujuan Kota Dumai, Riau, itu tiba-tiba dihadang mobil kawanan perampok. Penghadangan ini terjadi di KM 43 Desa Minas Barat.
Baca Juga : Pemprov Riau Segera Revitalisasi Gerbong Kereta Api Lipat Kain ke Kawasan Tugu Equator
"Tiba-tiba saja mobil Terios itu memepet tronton tersebut. Setelah tronton berhenti, tiga orang pria turun dari mobil," kata Guntur.
Tiga pria dalam mobil langsung naik ke tronton. Mereka memaksa sopir pindah tempat duduk. Selanjutnya satu di antara mereka menggantikan sopir.
"Korban langsung dibekap, matanya ditutup, mulutnya dilakban, dan tangannya diikat. Mereka menodongkan pisau jenis sangkur," kata Guntur.
Setelah disekap, tak lama kemudian korban dibawa turun dari truk untuk pindah ke mobil. Di dalam mobil, jumlah perampok diperkirakan ada empat orang, sedangkan di dalam tronton ada dua orang.
Korban sempat diturunkan dan disekap di sebuah rumah. Sopir kemudian dibawa lagi ke truk dan diturunkan di area perkebunan sawit dengan tetap terikat dan ditutup matanya.
"Setelah dibuang, sopir ditinggalkan begitu saja. Sopir pun akhirnya berteriak meminta pertolongan warga yang melintas," kata Guntur.
Baca Juga : 2 Tersangka Suap PON Riau Segera Disidang di Pekanbaru
Setelah mendapat pertolongan warga, akhirnya korban pada Senin (9/1/2017) melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Minas.
"Kasus ini masih dikembangkan jajaran Polres Siak. Semoga pelaku perampokan bisa segera terungkap," ujar Guntur.
Sumber : detik
Blogger Comment
Facebook Comment