Jakarta, Dunianews.net -
Kanker ternyata tak cuma mengancam orang dewasa
saja. Anak-anak berusia 18 tahun juga berpotensi mengidap kanker.
Data
dari Kementerian Kesehatan mengungkapkan bahwa setiap tahunnya, ada
lebih dari 175 ribu anak di dunia didiagnosis mengidap kanker. Sekitar
90 ribu di antaranya meninggal dunia.
Dokter Lily Sulistyowati, Direktur P2PTM Kementerian Kesehatan
(Kemenkes) mengatakan, meski jumlah anak penderita kanker tidak lebih
dari dua persen dari keseluruhan penyakit kanker, namun hal ini tak
boleh diremehkan.
Pasalnya, kanker adalah penyebab kematian kedua terbesar pada anak di usia 5-14 tahun.
Data tersebut mengungkapkan bahwa angka kematian anak yang terkena kanker mencapai 50-60 persen.
Menurut
Sistem Registrasi Kanker di Indonesia pada 2005-2007, sembilan dari 100
ribu anak usia 0-17 tahun mengidap kanker. Angka ini makin tinggi pada
anak usia 0-5 tahun yaitu 18 per 100 ribu anak.
Sedangkan pada usia 5-14 tahun angkanya mencapai 10 per 100 ribu anak.
"Berbeda
dengan kanker pada orang dewasa, kanker pada anak lebih sulit
diketahui, karena anak pada umumnya belum mampu mengungkapkan apa yang
dirasakan," kata Lily di Jakarta, Senin (20/2).
Karena itu, Lily
melanjutkan, orang tua dan tenaga kesehatan harus mengenali berbagai
penyakit kanker yang sering menyerang anak-anak. Dan yang tak kalah
penting, mengenali gejala-gejala dari masing-masing penyakit tersebut.
Sumber
Blogger Comment
Facebook Comment