JAKARTA -- Pemerintah hanya akan menaikkan gaji Pegawai Negeri Sipil
(PNS) dan TNI/Polri sebesar 7 persen pada tahun depan. Kenaikan ini
lebih kecil dari tahun-tahun sebelumnya yang kenaikan dipatok sebesar 10
persen.
Menteri Keuangan, Agus Martowardojo menyatakan, besaran
kenaikan ini mengacu kepada inflasi serta penyesuaian gaji hakim.
"Kenaikan difokuskan untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai untuk
memacu produktivitas dan penguatan kualitas pelayanan masyarakat serta
efisiensi birokrasi," katanya, Jumat (18/5).
Selain kenaikan
gaji, pemerintah di tahun depan tetap meneruskan pemberian gaji dan
pensiun ke-13. Kemudian menampung kebutuhan anggaran remunerasi
kementerian dan lembaga terkait reformasi birokrasi. "Kami juga
melakukan penataan jumlah dan distribusi PNS mengacu pada prinsip ero
growth dan berbasis kompetensi," ujarnya.
Sementara itu,
kebijakan belanja barang dalam APBN 2013 difokuskan untuk mendorong
efisiensi dan efektifitas belanja barang. "Melalui pelaksanaan kebijakan
flat policy belanja barang operasional perkantoran," katanya.
Selain
itu, menjaga besaran alokasi sesuai kebutuhan dengan mempertimbangkan
output dan kemampuan penyerapan anggaran melalui impelementasi reward
and punishment secara konsisten untuk meningkatkan penyerapan anggaran.
Kebijakan
belanja barang juga termasuk efisiensi belanja perjalanan dinas,
seminar, dan konsinyering. Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana
menyatakan, efisien bisa lebih ditingkatkan dengan pemamfaatan IT.
"Misalnya dalam melakukan perjalanan dinas. Jangan sedikit-sedikit
panggil daerah. Bisa teleconference untuk melakukan koordinasi. Jadi
bisa lebih hemat lagi," katanya.
Kementerian dan lembaga.
lanjutnya, masih diminta untuk menggali dan melihat kembali potensi
penghematan yang ada. Penghematan, lanjutnya, tidak akan mempengaruhi
kinerja Kementerian dan Lembaga. "Anggaran yang dihemat adalah anggaran
yang tidak terkait langsung dengan kegiatan utama kementerian," katanya.
enghematan hanya disasar pada kegiatan rutin seperti perjalanan
dinas, konsinyering, penggunaan listrik, dan sebagainya. Karena itu,
dia menilai, hal tersebut tidak akan mengganggu kinerja.
Sumber : Republika.co.id
Blogger Comment
Facebook Comment