Medan - Kerusuhan yang terjadi di Lembaga
Pemasyarakatan (LP) Tanjung Gusta, Medan, dilakukan sekitar 500 orang
napi. Jumlah itu relatif sedikit dibanding total penghuni LP 2.599 orang
saat kerusuhan terjadi.
Petugas keamanan LP Gabriel Siregar
menyatakan, hanya sebagian saja yang aktif beraksi di dalam LP.
Sementara yang lainnya berada di dalam sel.
"Sebagian yang
lainnya berada di dalam blok, tidak terlibat aksi," kata Siregar kepada
wartawan di LP Tanjung Gusta, Jumat (12/7/2013) pagi.
Kendati
demikian, aksi yang dilakukan oleh 500 orang ini terbilang dahsyat.
Mereka melakukan perusakan dan pembakaran yang menyebabkan lima orang
meninggal dunia.
Sementara kerusuhan terjadi, sekitar 200 napi
melarikan diri sejak Kamis (11/7) sore. Beberapa di antaranya sudah
berhasil ditangkap kembali.
Sumber : detik
Blogger Comment
Facebook Comment