Pemerintah Tegaskan Festival Danau Toba Bukan Basa-basi

G+

Medan - Festival Danau Toba akan digelar pada 8-14 September 2013. Pemerintah menegaskan festival ini untuk membangun pariwisata dan bukan kegiatan basa-basi.

Sebelumnya, ada keraguan dari sejumlah pihak. Mereka khawatir festival ini sekadar melakukan kegiatan rutin, tanpa memberikan dampak positif terhadap pariwisata.

"Festival Danau Toba nggak cuma untuk promosi untuk menarik wisatawan, tapi juga transformasi budaya yang dilestarikan," kata Kadisbudpar Pemprov Sumut, Naruddin Dalimunthe kepada detikTravel di Hotel Grand Angkasa, Jl Perintis Kemerdekaan, Medan, Jumat (30/8/2013) malam.

Naruddin mengakui, pelaksanaan acara pada sebelumnya memang tidak menunjukkan kemajuan. Itu sebabnya format acara akan diubah.

"Kita akui sudah 33 tahun, kita lihat seperti nggak maju. Bentuknya sekarang Festival bukan lagi Pesta Rakyat dan di-manage lebih baik," jelas Naruddin.

Di tempat yang sama, Bupati Samosir sekaligus Ketua Festival Danau Toba, Mangindar Simbolon mengakui Pesta Danau Toba hasilnya memang belum bagus. Justru Festival Danau Toba dimaksudkan untuk memperbaiki diri.

"Festival ini kelanjutan Pesta Danau Toba yang sudah puluhan tahun dan sampai 2012 masih berbentuk event daerah dan belum bagus," kata Mangindar.

Untuk itu ujar Mangindar, sejumlah acara sudah disiapkan untuk Festival Danau Toba kali ini. Ada perahu Solu Bolon, Karnaval Sigale-gale, ritual mengorbankan kerbau, sampai berenang keliling Danau Toba.
 
 
Sumber : detiktravel


Follow Us :

About Ambar Syahputra Siregar

    Blogger Comment
    Facebook Comment