Dunianews.com, PlayStation 4 meluncurkan pada 15 November. Yah, itu tidak di AS. Untuk gamer Jepang, mereka akan harus menunggu selama tiga bulan sebelum mereka dapat membeli Sony konsol next-gen. Tapi mengapa? Banyak gamer Jepang tidak bahagia, dan CEO SCEJA yang dimaafkan peluncuran nanti, mengatakan bahwa perusahaan membutuhkan lebih banyak waktu untuk memastikan pemilihan permainan itu sampai ke standar untuk pemirsa Jepang. Namun, itu tidak cukup untuk meredam keluhan dari fans asli. Dalam sebuah wawancara meja bundar di TGS 2013 dengan Sony SVP hardware PlayStation, Masayasu Ito menjelaskan bahwa di Jepang, perangkat portabel terus menjual dengan baik - dibandingkan dengan Eropa dan Amerika Serikat. Dengan demikian, perusahaan memutuskan untuk meluncurkan PS4 di barat pertama, di mana sudah ada "lebih banyak kegembiraan" tentang generasi konsol. (Ini juga menjelaskan mengapa Sony Computer Entertainment Jepang memfokuskan pada hardware Vita segar dan TV Vita sebelum tahun ini Tokyo Game Show bahkan mulai).
"Sampai sekarang, kami telah menempatkan penekanan pada judul peluncuran yang siap untuk Eropa dan Amerika Serikat ... Seperti yang saya katakan, di Jepang, perangkat portable menjual sangat baik. Jadi, pertama dan terutama, judul game dirilis di Jepang akan menjadi yang pertama untuk Vita dan portabel. Itu sebabnya PS4 akan datang kemudian. "
Namun, itu tidak berarti bahwa studio game Sony Jepang tidak sudah bekerja pada PS4 judul: Knack, misalnya, sedang dikembangkan di Tanah Matahari Terbit. "Studio kami di seluruh dunia melihat judul di seluruh dunia daripada mengarahkan perhatian pada judul Jepang-sentris. Jadi apa yang sedang dikerjakan di Jepang tidak Japanese-spesifik, tapi bisa (juga) diterapkan secara global." Dia menambahkan bahwa Jepang akan melihat sekitar 19 game pada saat peluncuran, dengan "gelar terus menerus" muncul setelah itu. Sebagai catatan, baik AS dan Eropa PS4s dapat mengharapkan sekitar 33 game dalam "jendela peluncuran" yang akan berlangsung hingga akhir 2013.
Translator : Wenny Trihadmojo
Sumber : Huffington Post
Sumber : Huffington Post
Blogger Comment
Facebook Comment