MAKASSAR - Sebanyak 90% lebih Puskesmas di Sulawesi Selatan diprediksi terakreditasi pada 2018 mendatang.
Hal
itu diucapkan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Agus Arifin Numang, pada
acara Ramah Tamah dalam rangka peringatan hari Kesehatan Nasional ke 53
yang berlangsung di Baruga Karaeng Patingalloang, Senin (13/11/2017),
melalui rilis tertulis.
Agus mengatakan, kemajuan bidang
pelayanan kesehatan di Sulawesi Selatan terlihat dengan mewujudkannya
Puskesmas yang terakreditasi. Saat ini terdapat 64,7 % Puskesmas yang
tersebar di Sulawesi Selatan telah terakreditasi.
"Tahun 2018
mendatang diprediksi 90 % lebih Puskesmas akan terakreditasi. Sementara
Rumah Sakit yang telah terakreditasi sebanyak 44,9 % dengan peringkat, 3
rumah sakit paripurna, 4 yang utama, 2 peringkat Madya, dan 3 dasar,
serta 22 peringkat perdana," jelasnya.
Agus Arifin Numang
menambahkan, upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk mengangkat
tingkat kesehatan masyarakat selama ini membuahkan hasil yang sangat
menggembirakan.
Menurut Agus, keberhasilan itu karena didukung
oleh pembiayaan yang memadai, yakni mencapai 10,42% dari APBD Sulawesi
Selatan dikucurkan untuk kesehatan.
Jumlah tersebut dikatakan
menjadi proporsi pembiayaan kesehatan terbesar yang ada di Indonesia
untuk tingkat provinsi. Bukan hanya itu, pembiayaan untuk program
kesehatan yang bersumber dari dana APBN untuk Sulawesi Selatan mencapai
Rp600 Milyar.
"Dari upaya keras yang telah dilakukan dengan dana
yang tersedia, maka Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah
mewujudkan 24 Kabupaten Dan Kota yang ada di Sulawesi Selatan menjadi
Kabupaten dan Kota Sehat," imbuhnya.
Sumber : sindonews.com
Blogger Comment
Facebook Comment