Hari Pendidikan, Pendemo Tuntut M Nuh Mundur Terkait Kisruh UN

G+


Jakarta (Dunianews.com) - Hari Pendidikan Nasional yang jatuh hari ini diperingati sejumlah kalangan dengan berunjuk rasa. Kisruh pelaksanaan UN yang masih hangat menjadi pembicaraan, kembali diulas.

Demonstrasi tersebut dilakukan oleh massa yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Revolusi Pendidikan yang terdiri dari sejumlah LSM antara lain Indonesia Corruption Watch dan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI).

Aksi unjuk rasa digelar di Jl Sudirman tepatnya di depan kantor Kemendikbud, Kamis (2/5/2013). Selain orasi, unjuk rasa diwarnai dengan aksi teatrikal yaitu massa melempari karikatur gambar Mendikbud M Nuh, Wapres Boediono dan Presiden SBY, dengan buah.

Dalam karikatur itu tiga pejabat tersebut digambarkan tengah memakai baju sekolah. Pada tiga gambar tersebut terdapat stempel bertuliskan 'Tidak Lulus'.

Dalam orasinya, massa menuntut Menteri M Nuh untuk mundur. Hal tersebut terkait dengan kisruh UN dan juga persoalan pendidikan lain.

"Level pendidikan kita rendah sekali, kita selevel dengan Ghana. Bahkan kemampuan nalar anak-anak kita di bawah Palestina. Kami meminta M Nuh mundur," kata koordinator aksi Retno Listyatri.

Retno dan kawan-kawan juga meminta pemerintah untuk membatalkan ketentuan yang menjadikan hasil UN tahun ini dijadikan patokan kelulusan dan sebagai tiket ke UN. Hal tersebut terkait dengan kisruh pelaksanaan UN SMA di beberapa daerah.

Akibat adanya demonstrasi ini, Jl Sudirman yang mengarah ke Bundaran HI menjadi tersendat terutama di jalur lambat.


Sumber : detik.com
Follow Us :

About Ambar Syahputra Siregar

    Blogger Comment
    Facebook Comment